Network
CERDIK INDONESIA - Interview terkadang menjadi hal yang menegangkan bagi sebagian orang. Salah satu bagian yang membingungkan adalah dimana kamu diminta untuk memperkenalkan diri.
Perkenalan diri saat interview adalah langkah awal agar kamu bisa memberikan kesan kepada HRD. Jika kesan yang diberikan kurang baik, tentu saja ini akan berpengaruh pada keputusan HRD untuk merekrutmu.
Kamu tidak boleh lupa untuk menyebutkan nama lengkap dan nama panggilanmu. Kamu juga bisa menyebutkan domisili tempatmu tinggal, usiamu, atau posisi yang akan kamu lamar.
Namun, menyebutkan nama saja tentu tidak cukup. Kamu juga perlu menceritakan secara singkat hal-hal mengenai dirimu.
Berikut beberapa contoh perkenalan diri yang bisa kamu praktekkan saat wawancara kerja.
Baca Juga: 7 Ciri-Ciri Kamu Terjebak Dalam Toxic Relationship, Kenali Agar Bisa Menyelamatkan Diri
1. Jelaskan latar belakangmu yang disesuaikan dengan posisi yang kamu lamar
Contoh:
“Saya seorang fresh graduate yang baru saja menjadi Sarjana Manajemen, tepatnya Manajemen Pemasaran satu bulan lalu. Saya memilih bidang ini karena saya sangat tertarik dengan pemasaran. Banyak yang mengatakan kepada saya bahwa bidang ini akan membawa saya kepada pilihan karier yang bagus,”
“Saya juga telah mempelajari beberapa keahlian khusus yang berkaitan dengan pemasaran, seperti social media marketing, SEO, online advertising, dan website marketing,”
2. Jelaskan mengenai pengalaman yang dimiliki yang berkaitan dengan posisi yang kamu lamar
Contoh:
“Saya memang belum memiliki pengalaman bekerja, namun saat berorganisasi di kampus, saya yang memang memiliki minat dan ketertarikan untuk menjadi akuntan, berposisi sebagai bendahara di organisasi tersebut,”
Baca Juga: 7 Tips Public Speaking untuk Pemula agar Terlihat Seperti Profesional, Simple dan Mudah Dipraktekkan
3. Jelaskan mengenai kelebihanmu yang berkaitan dengan posisi yang kamu lamar, namun jangan terlalu berlebihan. Apabila ada kekurangan yang harus disebutkan, sertakan juga sikap solutif untuk mengatasi kekuranganmu tersebut.
Contoh:
“Sebagai seseorang yang memiliki minat yang tinggi di bidang desain, saya memiliki kemampuan untuk memperhatikan hal-hal detail terutama terhadap desain-desain yang saya buat,”
4. Jelaskan mengenai pengalaman yang pernah kamu alami/lakukan yang berkaitan dengan posisi yang kamu lamar
“Saat saya belum masuk jenjang Taman Kanak-Kanak, Orang Tua saya selalu membelikan saya buku cerita bergambar. Hal ini membuat saya gemar membaca dan menulis cerita sejak kecil. Karena kegemaran dan minat saya terhadap membaca dan menulis, saya juga pernah diterima menjadi pekerja paruh waktu sebagai content writer di salah satu agency pemasaran,”
Itulah beberapa contoh perkenalan diri yang bisa kamu praktekkan saat interview.***
