7 Larangan Dalam Salat Jumat Agar Ibadah Tak Sia-Sia

- 27 November 2020, 06:45 WIB
Ilustrasi ibadah
Ilustrasi ibadah /pixabay.com/mohamed_hassan

Ketika seseorang datang terlambat dan melihat tempat kosong di shaf depan, lalu ia datang melangkahi pundak orang yang telah duduk, maka tindakan ini dilarang.

عَعَنْ سَهْلِ بْنِ مُعَاذِ بْنِ أَنَسٍ عَنْ أَبِيهِ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ تَخَطَّى رِقَابَ النَّاسِ يَوْمَ الْجُمُعَةِ اتُّخِذَ جِسْرًا إِلَى جَهَنَّمَ

"Barangsiapa di hari jum'at melangkahi pundak orang lain, maka akan dibuatkan baginya jembatan ke jahannam. (HR. ibnumajah No.1106)

Baca Juga: Trevor Steven Kenang Gol Tangan Tuhan Maradona Sebagai Luka yang Harus Disembuhkan

7. Duduk memeluk lutut

Tidak sedikit jama’ah yang duduk sambil memeluk lutut, hal ini menjadi kebiasaan saat sedang mendengarkan khutbah. Padahal ada larangan mengenai perilaku tersebut.

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- نَهَى عَنِ الْحُبْوَةِ يَوْمَ الْجُمُعَةِ وَالإِمَامُ يَخْطُبُ

Artinya: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang dari duduk dengan memeluk lutut pada saat imam sedang berkhutbah.” (HR. Tirmidzi no. 514 dan Abu Daud no. 1110).***

 

 

Halaman:

Editor: Arjuna

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x