Entaskan Kemiskinan, Ini yang Dilakukan SBM ITB untuk Para Guru

22 Oktober 2021, 13:47 WIB
Seorang guru tengah mengikuti pelatihan kewirausahaan. /Dok SBM ITB/

CerdikIndonesia - Berawal dari keprihatinan terhadap jumlah pengangguran yang dihasilkan lulusan SMK, Sekolah Bisnis Manajemen (SBM) Institut Teknologi Bandung (ITB) menggelar pelatihan Kewirausahaan dan Manajemen Usaha.

Untuk menggelar pelatihan tersebut, SBM ITB menggandeng SMKN 9 Bandung sebagai sekolah percontohan.

"Sebagai sesama tenaga pendidik dan pengajar, saya menyadari pentingnya peranan guru sebagai penyampai ilmu bagi siswa. Oleh karenanya program pelatihan ini menyasar para guru," ujar Ketua Tim Pengabdian Masyarakat SBM ITB, Evy Rachmawati Chaldun, Jumat 22 Oktober 2021.

Baca Juga: Profil Abdul Gafur, Staf Sri Mulyani yang Pidatonya Menggemparkan Boston University

Evy menjelaskan, guna bersinergi dengan program pemerintah, materi yang disampaikan dalam pelatihan ini merupakan hasil penyesuaian dengan silabus mata pelajaran wajib “Produk Kreatif dan Kewirausahaan” di SMK.

Berbagai topik mulai dari membangun karakter wirausaha, menemukan peluang usaha, teknis pengelolaan usaha, hingga evaluasi hasil usaha telah disampaikan oleh pemateri handal dari latar belakang akademisi maupun praktisi.

Di antaranya Keke Genio (CMO Lokapoin & Content Creator Youtube), Mandra Lazuardi (Dosen SBM ITB), Arief Kurniawan (Komisaris JNE Express & JNE Logistic), Yulianto (Dosen SBM ITB).

Lalu Lik Gayantini (Sociopreneur & Mentor Bisnis SBM ITB), Albert Riyandi (Founder Hotel Al-Queby), Evy Rachmawati (Dosen SBM ITB), Hadiyan Nur Sofyan (CEO dan founder Kiosagro), dan Rian Yuda Perkasa (Penyuluh Hukum Ahli Pertama).

Baca Juga: Sejarah Hari Dokter Nasional 24 Oktober 2021 hingga Perannya di Masa Kemerdekaan dan Pandemi Covid-19

Selain itu, peserta pelatihan berkesempatan belajar langsung melalui lembar kerja maupun praktik, diskusi dan tanya-jawab.

Ilmu dalam pelatihan ini diharapkan dapat memperkaya pengetahuan para guru dalam menyusun materi pembelajaran di kelas, sehingga para siswa memiliki pengetahuan kewirausahaan dan manajemen usaha yang baik serta termotivasi untuk menjadi wirausahawan.

Salah seorang guru, Vianny Agustina mengaku, pelatihan ini membuka wawasannya tentang kewirausahaan.

Contohnya ilmu Facebook Ads (digital marketing) yang akan berguna untuk bisnis dirinya ataupun para siswa.

Adapun dampak jangka panjang dari program pelatihan ini yaitu peningkatan jumlah siswa SMKN 9 Bandung yang berwirausaha, terutama para siswa yang tidak dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi atau pun tidak terserap di lapangan kerja, sehingga dapat mengentaskan masalah pengangguran.***

Editor: Susan Rinjani

Tags

Terkini

Terpopuler